Hosting Murah
Hosting Murah

Daftar Mobil Listrik Buatan Indonesia, Apakah Anda Penasaran?

Produksi Toyota Yaris Cross

Mobil listrik buatan Indonesia telah hadir dalam beberapa model yang diproduksi oleh sejumlah produsen otomotif terkenal seperti Toyota, Hyundai, Wuling, dan DFSK. Setiap tahun, jumlah mobil listrik buatan Indonesia ini terus meningkat, sehingga membantu memperkuat industri otomotif dalam negeri. Mobil-mobil listrik buatan Indonesia ini memiliki kualitas yang sangat baik dan tidak kalah dengan mobil listrik impor. Pemerintah juga mendukung investasi dari produsen otomotif untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi secara lokal, yang pada gilirannya akan membantu meningkatkan transfer teknologi dalam industri otomotif. Hal ini akan berdampak positif pada kemajuan industri otomotif Indonesia.

Salah satu mobil listrik buatan Indonesia yang pertama adalah Hyundai Ioniq 5. Mobil ini telah diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat, dan sudah diluncurkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022. Bahkan, Presiden Joko Widodo telah menyaksikan dan menandatangani Hyundai Ioniq 5 yang diproduksi secara lokal. Mobil ini memiliki beberapa keunggulan, termasuk kemampuan menempuh jarak hingga 481 km dalam satu kali pengisian dan waktu pengisian 80% dalam 18 menit menggunakan fasilitas ultra-fast charging. Hyundai Ioniq 5 dibangun di atas platform Electric Global Modular Platform (E-GMP), yang meningkatkan handling dan stabilitas saat berkendara. Hyundai Motors Indonesia menawarkan mobil ini dalam 2 varian, yaitu Prime Standard dan Signature Standard.

Selanjutnya, ada Wuling Air EV, mobil listrik buatan Indonesia lainnya. Mobil ini juga sangat populer di Indonesia. Wuling Air EV mengincar segmen masyarakat kelas menengah dengan harga Rp200-300 jutaan. Penjualan Wuling Air EV mencapai 1.654 unit pada semester pertama tahun 2023, dan 8.000 unit pada tahun sebelumnya. Mobil ini tersedia dalam 2 varian, yaitu Standard Range yang dapat menempuh jarak hingga 200 km dan Long Range yang dapat menempuh jarak hingga 300 km dalam satu pengisian. Wuling Air EV dilengkapi dengan berbagai teknologi dan fasilitas modern yang inovatif.

Selain itu, ada DFSK Gelora E, mobil listrik komersial buatan Indonesia. DFSK Gelora E diproduksi di pabrik DFSK di Cikande, Tangerang, Banten. Mobil ini menggunakan baterai dengan kapasitas 42 kWh dan dapat menempuh jarak hingga 300 km dalam satu pengisian. DFSK Gelora E ditawarkan dalam 2 pilihan, yaitu versi blind van dan minibus.

Selain mobil listrik murni, beberapa mobil listrik atau kendaraan elektrifikasi lainnya juga diproduksi secara lokal di Indonesia. Toyota Yaris Cross Hybrid diproduksi di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat, dengan komponen baterai lokal. Kijang Innova Zenix juga diproduksi lokal dan akan memenuhi kebutuhan pasar domestik dan mancanegara. Wuling Almaz diproduksi lokal di Cikarang, Jawa Barat, dan awalnya difokuskan untuk pasar domestik dengan potensi impor ke luar negeri di masa depan. Suzuki Ertiga dan XL7 bermesin mild hybrid juga diproduksi lokal dan memiliki komponen lokal hingga 80%.

Dengan hadirnya mobil-mobil listrik buatan Indonesia, industri otomotif dalam negeri dipastikan akan semakin berkembang. Pemerintah mendukung produksi mobil listrik lokal dengan memperlonggar aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) hingga 2026. Dengan semakin banyak mobil listrik buatan Indonesia, industri otomotif Tanah Air dapat terus maju dan berkembang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *